Minggu, 31 Mei 2009

Mocca - I Love You Anyway

Mei 31, 2009 0 Comments
its 10 pm and your late again
and i can understand what kept you so long
now look at you
wearing that shirt again
dont you realize how ugly that thing is

(2x)
but even so
i love you anyway
no matter how things have gone
you always have me 

now here it comes
you complain again
complain about everything
its driving me mad
now look at you
wearing that shirt again
dont you realize how ugly that thing is

(4x)
but even so
i love you anyway
no matter how things have gone
you always have me 

(4x)
you always have me
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

for someone :
But EVEN SO, I LOVE YOU ANYWAY.. hope its forever :D

Jumat, 29 Mei 2009

Must Read

Mei 29, 2009 0 Comments
INSTALL WIFE 1.0

Ucup kelik seorang programmer
mengirimkan email ke customer support
Heaven Unlimited Company yang isinya:
Yth. Customer Support:
Saya sangat membutuhkan bantuan.
Baru-baru ini saya melakukan upgrade
program Girlfriend 7.0 ke Wife 1.0 dan
diluar perkiraan saya ternyata
program baru ini mulai melakukan proses
pembuatan sub program Child 1.0
dan juga mulai memakan waktu dan sumber
berharga lainnya. Hal ini tidak
dicantumkan di brosur produknya.

Sebagai tambahan Wife 1.0 juga
mengacaukan program lainnya, memasukkan
dirinya ke dalam proses start up harian
dimana secara otomatis memonitor
semua aktivitas system seperti sebuah
virus. Program saya lainnya
seperti Hang Out Cafe 2.5 atau Friday
Nite Party 3.11 tidak lagi bisa
berjalan dan menyebabkan system menjadi
crash setiap kali dilakukan.

Saya mencoba menjalankan Lazy Saturday
5.0 atau Sleepy Sunday 4.2 namun
juga tidak dapat dijalankan, bahkan
program Saturday Shopping 3.0 atau
Sunday Home Cleaning 3.11 yang muncul.
Sepertinya saya tidak bisa membuat Wife
1.0 bekerja di background
sementara saya mencoba menjalankan
aplikasi favorit saya lainnya. Saat
ini saya sedang berfikir untuk kembali
ke Girlfriend 7.0 dan melakukan
uninstall program Wife 1.0 namun tidak bisa.

Mohon bantuannya.
Ucup kelik
------------ --------- ---
Sehari setelah dia kirim email itu, dia
dapat jawabannya yang isinya:

Yth. Bapak Ucup Kelik,
Ini adalah masalah yang sering muncul
dari kesalahpahaman yang mendasar
sekali. Banyak orang yang melakukan
upgrade program Girlfriend 7.0 ke
Wife 1.0 berfikir bahwa Wife 1.0 adalah
tipe Utility & Entertainment
Program.

Sedangkan hal yang sebetulnya Wife 1.0
adalah Operating System,
dirancang oleh Programmer kami di HEAVEN
UNLIMITED COMPANY untuk
menjalankan semuanya.

Anda tidak bisa menghapus Wife 1.0 dan
kembali ke Girlfriend 7.0. Wife
1.0tidak dirancang untuk ini karena jika
dipaksakan untuk dilakukan
dapat menyebabkan system anda berantakan.

Beberapa orang selain Anda telah mencoba
melakukan install Girlfriend
8.0atau Wife 2.0 tetapi hal ini akan
memunculkan masalah baru (lihat
user manual Wife 1.0di Bab 2? Alimony &
Child Support).

Kami merekomendasikan tetap menggunakan
program Wife 1.0 dan coba
menghadapi beberapa hal yang Anda anggap
sebagai kesulitan sebaik mungkin.
Beberapa tips dari kami jika ada suatu
masalah, coba jalankan semua
recovery program yang ada di folder
C:\APOLOGIZE, seperti Say Sorry 8.0
or Hug & Kiss 9.0.

Walaupun beberapa orang menganggap Wife
1.0 adalah suatu program yang
butuh perawatan tinggi, banyak juga
orang yang tahu bahwa program ini
dapat menjadi sangat menyenangkan.
Untuk memperoleh manfaat maksimal
program Wife 1.0 ini, Anda dapat
mencoba membeli add-on program seperti
Listening 5.0, Flowers 2.5 atau
Chocolates 1.3.

Dalam hal apapun kami sangat tidak
merekomendasikan untuk install
program Secretary 1.0 (Short Skirt
Version) karena program ini sangat
tidak kompatibel dengan Wife 1.0 dan
hampir dipastikan akan menyebabkan
system menjadi crash.

Semoga dapat membantu.

----------------------------------------------------------------------------------------

Canggih..  perumpamaan yg sangat mengena nih buat kehidupan kita. 
Tuh para husbands or husbands to be baca dengan baik ya kalo ga mau system-nya berantakan :D

Sindentosca - Kepompong Lirik

Mei 29, 2009 0 Comments

Dulu kita sahabat

Teman begitu hangat

Mengalahkan sinar mentari

Dulu kita sahabat
Berteman bagai ulat
Berharap jadi kupu-kupu

Bridge:
Kini kita berjalan berjauh-jauhan
Kau jauhi diriku karena sesuatu
Mungkin ku terlalu bertindak kejauhan
Namun itu karena ku sayang

Reff :
Persahabatan bagai kepompong
Mengubah ulat menjadi kupu-kupu
Persahabatan bagai kepompong
Hal yang tak mudah berubah jadi indah
Persahabatan bagai kepompong
Maklumi teman hadapi perbedaan
Persahabatan bagi kepompong


Denger dan baca lirik lagu ini untuk pertama kali di prambors bikin gw berpikir, gimana ya kalo gw mengalami kejadian seperti diliriknya? Ada sahabat yg menjauhi kita? Dan kebetulan, yang menyakitkan, gw mengalami hal serupa. 
Dulu kita deket banget, semua gw cerita sama dia, well... ga semua tentunya, tapi sebagian besar. Kemana2 kita selalu bareng. Bahkan kalo lagi ga bareng pasti ditanya sama temen2. Tapi udah beberapa bulan ini, hampir 5 bulan kita berjauhan karena hal yg menyangkut perasaan. Pertama kali gw menyadari ada yg salah gw minta maaf dan bertanya apakah dia baik2 saja? Dan dia jawab baik2 saja. Tapi ternyata seiring waktu berjalan dia ga baik2 aja. Malah dia jadi menjauhi gw. Dia ga bisa ngelupain masalah itu begitu aja. Gw sedih banget karena kejadian ini. Setiap masalah ini dibahas pasti gw nangis. Apalagi di minggu2 pertama, hampir setiap gw inget gw selalu nagis. rasanya kaya ditusuk2 hati ini. Kita yg udah begitu deket bisa jadi kaya ga saling kenal. Kalo ketemu sih masih nyapa. But things are not the same again with her. Yang sekarang gw bisa lakuin adalah berdoa untuk dia. Dan kapanpun dia minta bantuan gw, gw siap membantu.

To my best friend, whatever has happen between us you will always be my best friend. I'm so sorry if at the end we're like this. Love you friend...

Kamis, 28 Mei 2009

What a wise kid..

Mei 28, 2009 0 Comments
Suatu ketika, ada seorang anak yang sedang mengikuti sebuah lomba mobil balap mainan. Suasana sungguh meriah siang itu, sebab, ini adalah babak final. Hanya tersisa 4 orang sekarang dan mereka memamerkan setiap mobil mainan yang dimiliki. Semuanya buatan sendiri, sebab, memang begitulah peraturannya. Ada seorang anak bernama Mark. Mobilnya tak istimewa, namun ia termasuk dalam 4 anak yang masuk final. Dibanding semua lawannya, mobil Mark lah yang paling tak sempurna. Beberapa anak menyangsikan kekuatan mobil itu untuk berpacu melawan mobil lainnya. Yah, memang, mobil itu tak begitu menarik. Dengan kayu yang sederhana dan sedikit lampu kedip diatasnya, tentu tak sebanding dengan hiasan mewah yang dimiliki mobil mainan lainnya. Namun, Mark bangga dengan itu semua, sebab, mobil itu buatan tangannya sendiri. Tibalah saat yang dinantikan. Final kejuaraan mobil balap mainan. Setiap anak mulai bersiap di garis start, untuk mendorong mobil mereka kencang-kencang. Di setiap jalur lintasan, telah siap 4 mobil, dengan 4 "pembalap" kecilnya. Lintasan itu berbentuk lingkaran dengan 4 jalur terpisah diantaranya. Namun, sesaat kemudian, Mark meminta waktu sebentar sebelum lomba dimulai. Ia tampak berkomat-kamit seperti sedang berdoa. Matanya terpejam, dengan tangan tang bertangkup memanjatkan doa. Lalu, semenit kemudian, ia berkata, "Ya, aku siap!". Dor. Tanda telah dimulai. Dengan satu hentakan kuat, mereka mulai mendorong mobilnya kuat-kuat. Semua mobil itu pun meluncur dengan cepat. Setiap orang bersorak-sorai, bersemangat, menjagokan mobilnya masing-masing. "Ayo..ayo... cepat..cepat, maju..maju", begitu teriak mereka. Ahha...sang pemenang harus ditentukan, tali lintasan finish pun telah terlambai. Dan, Mark lah pemenangnya. Ya, semuanya senang, begitu juga Mark. Ia berucap, dan berkomat-kamit lagi dalam hati. "Terima kasih." Saat pembagian piala tiba. Mark maju ke depan dengan bangga. Sebelum piala itu diserahkan, ketua panitia bertanya. "Hai jagoan, kamu pasti tadi berdoa kepada Tuhan agar kamu menang, bukan?". Mark terdiam. "Bukan, Pak, bukan itu yang aku panjatkan" kata Mark. Ia lalu melanjutkan, "Sepertinya, tak adil untuk meminta pada Tuhan untuk menolongmu mengalahkan orang lain. "Aku, hanya bermohon pada Tuhan, supaya aku tak menangis, jika aku kalah." Semua hadirin terdiam mendengar itu. Setelah beberapa saat, terdengarlah gemuruh tepuk-tangan yang memenuhi ruangan.


OMG, anak sekecil Mark aj bisa berdoa kaya gitu. Kok yg udah tua berdoanya ga begitu ya? (gw maksudnya)
Kalo Mark berdoa kaya gitu berarti dia prepare diri dia untuk kemunkinan terburuk. Subhanallah, jarang ada anak kecil kaya gitu.. Hebat...

"Expect for the worst, prepare for the best" - L.Kusumah -

Selalu Hidup

Mei 28, 2009 0 Comments

Seorang pria mendatangi seorang Guru. Katanya, "Guru, saya sudah bosan hidup. Benar-benar jenuh. Rumah tangga saya berantakan. Usaha saya kacau. Apapun yang saya lakukan selalu gagal. Saya ingin mati."

Sang Guru tersenyum, "Oh, kamu sakit."

"Tidak Guru, saya tidak sakit. Saya sehat. Hanya jenuh dengan kehidupan. Itu sebabnya saya ingin mati."

Seolah-olah tidak mendengar pembelaannya, sang Guru meneruskan, "Kamu sakit. Dan penyakitmu itu bernama, 'Alergi Hidup'. Ya, kamu alergi terhadap kehidupan."

Banyak sekali di antara kita yang alergi terhadap kehidupan. Kemudian, tanpa disadari kita melakukan hal-hal yang bertentangan dengan norma kehidupan.

Hidup ini berjalan terus. Sungai kehidupan ini mengalir terus, tetapi kita menginginkan keadaan status-quo. Kita berhenti di tempat, kita tidak ikut mengalir. Itu sebabnya kita  jatuh sakit.  Kita mengundang penyakit.

Penolakan kita untuk ikut mengalir bersama kehidupan membuat kita sakit. Usaha, pasti  ada pasang-surutnya.

Dalam berumah-tangga, pertengkaran kecil itu memang wajar.

Persahabatan pun tidak selalu langgeng.

Apa sih yang abadi dalam hidup  ini?

Kita tidak menyadari sifat kehidupan. Kita ingin mempertahankan suatu keadaan. Kemudian kita gagal, kecewa dan menderita.

"Penyakitmu itu bisa disembuhkan, asal kamu benar-benar bertekad ingin sembuh dan bersedia mengikuti petunjukku." kata sang Guru.

"Tidak Guru, tidak. Saya sudah  betul-betul jenuh. Tidak, saya tidak ingin hidup." Pria itu menolak tawaran sang Guru.

"Jadi kamu tidak ingin sembuh. Kamu betul-betul ingin mati?"

"Ya, memang saya sudah bosan hidup."

"Baiklah. Kalau begitu besok sore kamu akan mati. Ambillah botol obat ini. Malam nanti, minumlah separuh isi botol ini. Sedangkan separuh sisanya kau minum besok sore jam enam. Maka esok jam delapan malam kau akan mati dengan tenang."

Kini, giliran pria itu menjadi bingung. Sebelumnya, semua Guru yang ia datangi selalu berupaya untuk memberikan semangat hidup. Namun, Guru yang satu ini aneh. Alih-alih memberi semangat hidup, malah menawarkan racun. Tetapi, karena ia memang sudah betul-betul jenuh, ia menerimanya dengan senang hati.

Setibanya di rumah, ia langsung menghabiskan setengah botol racun yang disebut "obat" oleh sang Guru tadi. Lalu, ia merasakan ketenangan yang tidak pernah ia rasakan sebelumnya. Begitu rileks, begitu  santai! Tinggal 1 malam, 1 hari, dan ia akan mati. Ia akan terbebaskan dari segala macam masalah.

Malam itu, ia memutuskan untuk makan malam bersama keluarga di restoran Jepang. Sesuatu yang tidak pernah ia lakukan selama beberapa tahun terakhir.

Ini adalah malam terakhirnya. Ia ingin meninggalkan kenangan manis. Sambil makan, ia bersenda gurau. Suasananya amat harmonis. Sebelum  tidur, ia mencium bibir istrinya dan berbisik, "Sayang, aku mencintaimu. "

Sekali lagi, karena malam itu adalah malam terakhir, ia ingin  meninggalkan kenangan manis!

Esoknya, sehabis bangun tidur, ia membuka jendela kamar dan melihat ke luar.

Tiupan angin pagi menyegarkan tubuhnya. Dan ia tergoda untuk melakukan jalan pagi. Setengah jam kemudian ia kembali ke rumah, ia menemukan istrinya masih tertidur. Tanpa membangunkannya, ia masuk dapur dan membuat 2 cangkir kopi. Satu untuk dirinya, satu lagi untuk istrinya. Karena pagi itu adalah pagi terakhir, ia ingin meninggalkan kenangan manis!

Sang istripun merasa aneh sekali,  "Sayang, apa yang terjadi hari ini?

Selama ini, mungkin aku salah. Maafkan aku, sayang."

Di kantor, ia menyapa setiap orang, bersalaman dengan setiap orang. Stafnya pun bingung, "Hari ini, Bos kita kok aneh ya?" Dan sikap mereka pun langsung berubah. Mereka pun menjadi lembut. Karena siang itu adalah siang terakhir, ia ingin meninggalkan kenangan manis! Tiba-tiba, segala sesuatu di sekitarnya berubah.  Ia menjadi ramah dan lebih toleran, bahkan menghargai terhadap  pendapat-pendapat  yang berbeda. Tiba-tiba hidup menjadi indah. Ia mulai  menikmatinya.

Pulang ke rumah jam 5 sore, ia menemukan istri tercinta menungguinya di beranda depan. Kali ini justru sang istri yang memberikan ciuman kepadanya, "Sayang, sekali lagi aku minta maaf, kalau selama ini aku selalu merepotkan kamu." Anak-anak pun tidak ingin ketinggalan, "Ayah, maafkan kami semua. Selama ini, ayah selalu tertekan karena perilaku kami." Tiba-tiba, sungai kehidupannya mengalir kembali. Tiba-tiba, hidup menjadi sangat indah. Ia mengurungkan niatnya untuk bunuh diri. Tetapi bagaimana dengan setengah botol yang sudah ia minum, sore sebelumnya?

Ia mendatangi  sang Guru lagi. Melihat wajah pria itu, rupanya sang Guru langsung  mengetahui apa yang telah terjadi, "Buang saja botol itu. Isinya air biasa. Kau sudah sembuh. Apabila kau hidup dalam kekinian, apabila kau hidup dengan kesadaran bahwa maut dapat menjemputmu kapan saja, maka kau akan menikmati setiap detik kehidupan.  Leburkan egomu, keangkuhanmu, kesombonganmu. Jadilah lembut, selembut air. Dan mengalirlah bersama sungai kehidupan. Kau tidak akan jenuh, tidak akan  bosan. Kau akan merasa hidup.

Itulah rahasia kehidupan. Itulah kunci kebahagiaan. Itulah jalan menuju ketenangan."

Pria itu mengucapkan terima kasih dan menyalami Sang Guru, lalu pulang ke rumah, untuk mengulangi pengalaman malam sebelumnya. Konon, ia masih mengalir terus. Ia tidak pernah lupa hidup dalam kekinian. Itulah sebabnya, ia selalu bahagia, selalu tenang, selalu HIDUP

"The Handsome Suit" aka "Hansamu Sûtsu"

Mei 28, 2009 0 Comments
Main Cast
Shosuke Tanihara
Muga Tsukaji
Keiko Kitagawa
Mayumi Sada
Hiroyuki Ikeuchi
Nozomi Sasaki
Yusuke Yamamoto
Year Aired: 2008
Director: Tsutomu Hanabusa
Runtime: 115

"The Handsome Suit" aka "Hansamu Sûtsu" adalah dorama Jepang yg ceritanya tentang seorang cowo bernama Takuro, seorang koki, yg berumur 33 tahun. Dia kembali dari Itali saat ibunya meninggal dan mengambil alih restoran milik keluarganya. 
Masakannya memikat cewe-cewe, tapi wajahnya nggak. Karena wajahnya jelek. Banyak cewe yg mencemooh dia karena kejelekannya. 
Dia naksir cewe yang ngelamar jadi pelayan di restorannya (Keiko Kitagawa). Suatu hari Takuro masuk ke sebuah toko jas mencari jas untuk  pernikahan sahabatnya. Dari situlah ceritanya dimulai. Penjaga toko menawarkan sebuah jas yg namanya "The Handsome Suit". Jas ini bisa membuat orang jelek jadi cakep. Awalnya Takuro menolak tapi akhirnya dia setuju untuk dijadikan percobaan. Hidup Takuro berubah drastis karena ketampanannya. Dia malah menjadi seorang model. Konflik batin mulai terjadi didirinya. Sampai akhirnya dia menyadari kalau menjadi diri sendiri lebih membahagiakan dari pada menjadi orang lain. Karena pengalaman itu juga dia menemukan cinta sejatinya. Penasaran kan? Cari aja dorama ini. Seru loh... :D

B.O.S.A.N

Mei 28, 2009 0 Comments
Seorang tua yang bijak ditanya oleh tamunya.
Tamu : "Sebenarnya apa itu perasaan 'bosan', pak tua?"
Pak Tua :
"Bosan adalah keadaan dimana pikiran menginginkan perubahan, mendambakan sesuatu yang baru, dan menginginkan berhentinya rutinitas hidup dan keadaan yang monoton dari waktu ke waktu."
Tamu : "Kenapa kita merasa bosan?"
Pak Tua : "Karena kita tidak pernah merasa puas dengan apa yang kita miliki."
Tamu : "Bagaimana menghilangkan kebosanan?"
Pak Tua : "Hanya ada satu cara, nikmatilah kebosanan itu, maka kita pun akan terbebas darinya."
Tamu : "Bagaimana mungkin bisa menikmati kebosanan?"
Pak Tua : "Bertanyalah pada dirimu sendiri: mengapa kamu tidak pernah bosan makan nasi yang sama rasanya setiap hari?"
Tamu : "Karena kita makan nasi dengan lauk dan sayur yang berbeda, Pak Tua."
Pak Tua : "Benar sekali, anakku, tambahkan sesuatu yang baru dalam rutinitasmu maka kebosanan pun akan hilang."
Tamu: "Bagaimana menambahkan hal baru dalam rutinitas?"
Pak Tua :
"Ubahlah caramu melakukan rutinitas itu. Kalau biasanya menulis sambil duduk, cobalah menulis sambil jongkok atau berbaring. Kalau biasanya membaca di kursi, cobalah membaca sambil berjalan-jalan atau meloncat-loncat. Kalau biasanya menelpon dengan tangan kanan, cobalah dengan tangan kiri atau dengan kaki kalau bisa. Dan seterusnya."
Lalu Tamu itu pun pergi.

Beberapa hari kemudian Tamu itu mengunjungi Pak Tua lagi.
Tamu : "Pak tua, saya sudah melakukan apa yang Anda sarankan, kenapa saya masih merasa bosan juga?"
Pak Tua : "Coba lakukan sesuatu yang bersifat kekanak-kanakan."
Tamu : "Contohnya? "
Pak Tua : "Mainkan permainan yang paling kamu senangi di waktu kecil dulu."
Lalu Tamu itu pun pergi.
Beberapa minggu kemudian, Tamu itu datang lagi ke rumah Pak Tua.
Tamu :
"Pak tua, saya melakukan apa yang Anda sarankan. Di setiap waktu senggang saya bermain
sepuas-puasnya semua permainan anak-anak yang saya senangi dulu. Dan keajaibanpun terjadi.
Sampai sekarang saya tidak pernah merasa bosan lagi, meskipun di saat saya melakukan hal-hal yang dulu pernah saya anggap membosankan. Kenapa bisa demikian, Pak Tua?"
Sambil tersenyum Pak Tua berkata:
"Karena segala sesuatu sebenarnya berasal dari pikiranmu sendiri, anakku.
Kebosanan itu pun berasal dari pikiranmu yang berpikir tentang kebosanan. Saya menyuruhmu bermain seperti anak kecil agar pikiranmu menjadi ceria. Sekarang kamu tidak merasa bosan lagi karena pikiranmu tentang keceriaan berhasil mengalahkan pikiranmu tentang kebosanan. Segala sesuatu berasal dari pikiran. Berpikir bosan menyebabkan kau bosan. Berpikir ceria menjadikan kamu ceria."


Moral of the story :
Semua hal yg kita rasakan itu berasal dari pikiran kita sendiri. Udah pernah baca atau nonton The Secret? 
Di kisah The Secret dipaparkan kalo semua yg terjadi sama kita itu berasal dari pikiran kita. Semakin negatif pikiran kita maka semakin negatif juga perilaku kita. Hebat ya kekuatan pikiran.. :D

Follow Us @rnisanuraini